Bandung 23 Oktober 2006, sekumpulan pemuda penganguran asal Kota Bandung yang terletak di daerah terpencil yang bernama Dunguscariang. Pergaulan pemuda di era 2000an yang kurang pengawasan dari sang Orang tua selalu identik dengan Alkohol, Sex bebas, Tawuran dan Narkoba memang tidak bisa di jauhkan dari kalangan pemuda di era sekarang ini, tidak sedikit anak-anak yang telah menjadi korban karena terjerumusnya pergaulan yang sangat tidak terkontrol.
Kita kembali kepada intinya, yaitu sekelompok pemuda ini yang pada saat itu sedang mengalami perubahan kedewasaan selalu mengahabiskan hari-harinya dengan mabuk-mabukan (Alkohol), Tawuran, Narkoba dan Sex bebas. Akan tetapi kekompakan para pemuda ini membuat iri para pemuda lain, karena satu sama lain menjalani suatu persahabatan dan persaudaran yang sangat erat sekali, sehingga para pemuda ini menamakan diri meraka atau kumpulan mereka dengan nama LABEL DC.
LABEL DC di ambil sewaktu para pemuda ini sedang melakukan pesta minum-minum di sebuah rumah salah seorang pemuda tersebut, dan di saat itulah seorang pemuda yang lain ingin memberi nama untuk pesahabatan teman-temanya tersebut. Berpikir dan terus berpikir untuk memberi nama kelompoknya itu, dan sampai di sebuah botol minuman yang bernama RED LABEL dan nama daerah asal mereka yaitu Dunguscariang. Samapai akhirnya mereka memberi nama dirinya LABEL DC, nama LABEL di ambil dari sebuah minuman beralkohol yaitu RED LABEL, dan LABEL sendiri mempunyai arti buat mereka yaitu Lambang/Icon yang arti nya sahabat,saudara,dan satu. DC sendiri diambil dari nama daerah mereka yaitu Dunguscariang atau orang-orang sering menyebutnya DC.
Ingin tau siapa aja pemuda-pemuda itu yang pada saat memberi nama perkumpulan mereka? Inilah mereka, yang pertama yaitu saya sendiri Vai Achriezert Vhennywize, dan saya tidak akan terlalu banyak memberitahu diri saya sendiri karena mungkin saya terlalu takut untuk kalau saya di bilang berlebihan. Dan yang pasti saya adalah orang yang sangat humoris dan tampan. Terus ada Sikodoy Otong alis dodoy, dia adalah pemilik Basecamp tempat berkumpulnya LABEL DC, dan dia juga adalah termasuk orang yang supel, humoris dan sedikit pemarah. Ricky Triadi alis Ikok adalah orang yang selalu mempunyai ide-ide brilian untuk yang selalu membuat hari-hari yang di lalui mereka tidak jenuh, dan dia adalah orang yang selalu kuat untuk menjadi bahan ejekan dari temen-temannya. Ada Ebith Beatbox alias Nagin adalah orang yang tidak terlalu cerdas, humoris dan tidak terlalu berpengaruh akan tetapi dia sangat penting dalam berdirinya LABEL DC. Ecko Fenixz Alis Eko adalah orang yang berjasa untuk membiayai setiap kegiatan2 yang selalu di lakukan oleh Label DC termasuk pesta minuman atau makan bersama, dan dia juga adalah orang yang sedikit pundungan atau apalah bahasa yang tepatnya. Sheva Usep alias Ibro adalah orang yang agak sedikit gila sih kalau menurut saya, karena dia selalu membuat orang-orang tertawa kaget dan kagum akan ulahnya yang setiap dilakukannya. Supri Alias Mpur adalah seorang pemuda yang sangat benggal sekali dan selalu membangkang terhadap teman-temannya yang lain, tetapi kreasi dan imajinasinya lah yang selalu berperan penting di LABEL DC.
Banyak sekali keunikan-keunikan para pemuda ini, salah satunya dari mereka melakukan pesta minum-minuman, makan bersama dan mencari wanita untuk menjadi pemuas birahinya.hehehe!!!
Dan dari itu banyak orang-orang yang di luar kelompok LABEL DC ingin selalu membawa dan menyebut mereka LABEL DC atau ada juga yang menyebut bahwa merekalah yang membentuk LABEL DC.
Waktu ke waktu terus berjalan dan para LABEL DC pun mulai tidak sering berkumpul dikarenakan kesibukan masing-masing diantaranya ada yang sudah berkerja, kuliah, menikah dan pindah rumah karena tuntutan orang tua. Akan tetapi para pemuda LABEL DC sering berkumpul untuk melalukan silahturahmi demi persahabatan, saudara dan menjadi satu untuk LABEL DC.
Dan sekarang ada yang lebih aneh sekali buat saya, bahwa di daerah saya ada yang menamakan kalau diri mereka itu adalah LABEL DC dan merekalah pelopor pertama LABEL DC akan tetapi mereka tidak tau apa arti dari LABEL DC sendiri. Tetapi saya dan teman-teman yang lain cukup bangga dengan adanya orang-orang yang mengaku dirinya LABEL DC, karena merekalah sekarang LABEL DC menjadi cukup dikenal walaupun hanya di kenal di daerah saja.
Dan satu lagi yang perlu anda tau, kalau nama LABEL DC itu pernah menjadi judul sebuah lagu yang di bawakan oleh NANINU Band, dan menjadi single di album pertamanya pada tahun 2008. Lagu LABEL DC pun menceritakan tentang persahabatan dan persaudaraan yang di lakukan oleh para pemuda LABEL DC. Dan dalam lirik lagunya adalah :
Label DC generasi anak muda
Label DC tercipta tuk kebebasan
Label DC dihati kita semua
dari cinta hingga kenakalan remaja
Hey ....!!!kawan yang sedang putus cinta
jangan bersedih, karena ada kita di sini
Hilangkan semua beban dihati bersama kita ( Label DC )
Hilangkan semua penat di hati bersama kita ( Label DC )
Dan kalian ingin tau juga siapa aja personil dari NANINU Band ? ini dia
Ibro - Vocal
Vai - Lead Guitar
Dadoz - Guitar
Aldo - Bass
Ecko - Drum
Baik, mungkin saat ini saya akan memberitahukan bagaimana dan apa saja yang di lakukan LABEL DC pada waktu itu. Di saat semua orang yang beranjak dewasa di saat itulah seseorang sedang mencari siapa dirinya dan mau di bawa kemana, oleh sebab itu orang yang beranjak dewasa sangatlah labil dalam kepribadiannya, dikarenakan oleh terlalu bebasnya mengeksplor diri atau kurangnya pengawasan dari pihak orang tua. Maka para remaja yang sedang beranjak dewasa mencoba kehidupannya yang mereka belum sadari misalnya terjerumus dalam lingkungan yang dimana orang - orang selalu enjoy ketika meminum minuman keras atau setelah memakai Narkoba, dan di situ pula orang yang beranjak dewasa selalu ingin mencoba sesuatu yang mereka belum pernah mencobanya. Dan apa yang mereka begitu menikmati apa yang telah mereka lakukan, dan di saat mereka terus mencoba dan mencoba mereka inginkan sesuatu yang lebih dan belum pernah di rasakannya sebelumnya, mencoba menikmati Sex atau hubungan antara laki - laki dan perempuan secara intim sebagai kenikmatan yang mereka pikir adalah sesuatu yang nikmat dan indah.
Seiringnya berjalannya waktu kehidupan barat selalu mereka jadikan patokan hidup ke depannya tanpa memikirkan dampak dan resikonya yang akan mereka terima baik rohani maupun jasmani. Mungkin karena kurangnya sosialisasi dari orang tua atau orang - orang terdekat menjadikan mereka tidak memperdulikan semuanya.
Dan itupun yang terjadi atau di alami oleh anak - anak LABEL DC yang pada saat itu memang dimana mereka sedang merasakan kehidupan yang sudah di eksplor oleh kehidupan barat. Mereka ( LABEL DC ) menjalani kehidupan sehari - harinya hanya dengan pesta minuman keras dan sex, hanya kekerasan, keributan, tawuran, dan "tindakan kriminal" yang mereka tidak pernah dilakukannya, dan mungkin itulah sedikit hal positifnya. Heheehehe!!!
Pegaulan yang mereka lakukan pun tidak jauh dari kehidupan mereka ( LABEL DC ) yang tanpa pekerjaan atau Pengangguran. Dan mungkin secara logika kenapa mereka ( LABEL DC ) yang pengangguran bisa selalu mempunyai uang hanya untuk membeli minuman keras atau Mariyuana ( Ganja ) setiap hari atau hanya untuk membiayai kekasihnya / pacar ?.
Pemberian uang jajan dari orang tua tidaklah cukup untuk melakukannya itu.
Dan kalian ingin tau ? baiklah saya akan kasih tahu semuannya.
Pertama mereka selalu mencari barang - barang yang mereka pikir dapat menghasilkan uang, entah apa itu barang berharga atau barang yang tidak berharga. Kita ambil contohnya misalnya besi, alumunium, tembaga dan kaset berharga yang sulit untuk diketemuakan dan mereka menjualnya kepada penadah atau kolektor kaset. Dan dari mana mereka mendapatkan barang - barang tersebut ? mereka dapatkan barang - barang tersebut dari gudang rumah mereka yang mereka ambil tanpa sepengetahuan orang tuanya, seperti yang di lakukan oleh Ricky Triadi alias Ikok, dia mengambil semua barang dari gudangnya dan terus menjualnya, tapi uniknya dia memberikan sebagian uang dari hasil penjualan kepada orang tuannya dan orang tuanya tidak tahu dia mendapatkan uang dari mana, memang si ikok anak yang berbakti kepada orang tuanya walaupun itu hasil yang tidak baik. Ada juga Sikodoy Otong alias Dodoy dia mengambil barang - barang bangunan milik ayahnya yang sewaktu itu ayahnya adalah pemilik perusahaan Toko Besi terkemuka di daerah Cicalengka. Wow...!!!! keren kan berapa uang yang di hasilkan dari penjualan barang - barang bangunan dan itu semua sebagian besar masih barang baru. Ecko Fenixz alias Ecko dia hanya mengandalkan uang jajan pemberian orang tuanya. Supri alias Mpur orang yang sangat aneh karena dia selalu mendapatkan uang dan entah dari mana atau hasil dari mana dia mendaptkannya, karena dia tidak pernah memberitahukannya. Kalau menurut saya mungkin hasil ngepet atau apalah sebutannya. Hhehehehehe..!!!! saya dan yang lain tidak tahu dan hanya Tuhan dan dia ( Mpur ) yang tahu. Sheva Usep alias Ibro dan Ebith Beatbox alias Nagin salah satu orang yang payah dalam mencari uang dan dia hanya menikmati hasil dari teman - teman yang lainnya, Dan kalau saya Vai Achriezert Vhennywhize orang yang merencanakan pejualan dan hasil penjualan dan mungkin saya hanya bisa sedikit membantu keuangan dengan penjualan barang - barang yang menurut saya sangatlah berharga kalau di jual seperti emas, tembaga, kaset DLL dan yang pasti kalian tidaklah perlu tahu dari mana saya mendapatkan barang - barang tersebut. Heheeeheheh...
Hal kedua apa yang mereka dapat untuk mengasikna uang adalah dengan cara bekerja sabagai pekerja bangunan secara singkat atau ngecor dan juga bantu - bantu tetangga tidak peduli apa yang di bantu yang pasti harus menghasilkan uang.
Dan hal ketiga adalah berbohong kepada kepada orang tua dengan alasan ada mau melamar kerja, pergi atau hal - hal yang membuat orang tua percaya. Keren kan anak - anak LABEL DC dalam hal kebohongan. Hehehehehe...!!!!
Di balik semua itu mereka juga mengisi kekosongan harinya hanya dengan nongkrong dan mencari wanita SMA, dan kebetulan mereka tinggal di dekat sebuah sekolah SMEA yang dominan pelajarnya adalah wanita. Dan wanita idola yang cantik dan sexy dari sekolah tersebut mereka dapatkan alias mereka pacar`in. Keren kan udah pasti ganteng - ganteng anak - anak LABEL DC, cuma hanya si Ibro aja yang mungkin agak sial soal mendapatkan wanita dan dia mendapatkan wanita yang paling tolol banget di sekolah itu, iya itu juga menurut saya sih. Hehehehehe.....
Seiring berjalannya waktu kewaktu mereka berkumpul tidak hanya mereka saja tetapi mereka juga kedatangan teman yang lain di luar LABEL DC, seperti Angga Bin Dadang, Bilonk dkk. Dan mereka pun satu tujuan dengan LABEL DC yaitu gimana caranya untuk menikmati hari sekarang dan besok iya gimana besok aja. Tidak jauh dari pesta minuman dan pesta Mariyuana ( Ganja ) yang mereka lakukan setiap hari. Dan dari itu LABEL DC meluas di sekitar mereka dengan misi menyatukan sahabat, saudara hanya satu. Hebat, pada zamannya LABEL DC pun terkenal sampai ke daerah Elang iya wlaupun jarak dari daerah mereka tidaklah jauh dengan daerah Elang, tapi yang harus di ketahui LABEL DC sangatlah di takuti dan sangat di sengan`i di daerah Elang. Setiap mereka memasuki daerah tersebut mereka pasti di sambut baik oleh anak - anak di sana, dan yang pasti di sambut dengan minuman dan Mariyuana. Dan seiringnya perkembangan kelompok Geng motor di Kota Bandung, dan para senior - senior dari Geng motor yang sering bekumpul di Elang, LABEL DC pun tak gentar dengan para Geng motor tersebut, dan malahan mereka sangatlah menghormati LABEL DC. Maka berbaurlah LABEL DC, PAE ( Elang ) dan macam - macang Geng motor dari belahan Kota Bandunng menjadi satu hanya untuk pesta minuman dan Mariyuana yang bertempat di Elang.
Ok, saya kembalikan lagi ke LABEL DC dan Basecamp-nya yang mereka jadikan tempat berkumpul secara jelas. Basecamp LABEL DC bertempat di Dunguscariang Kota Bandung, tepatnya di sebuah rumah tua dan boleh di bilang hampir hancur di sampingnya rumah Sikodoy Otong alias Dodoy. Dan mereka pun menjadikan rumah tersebut manjadi basecamp dan mempebaikinya hingga basecamp menjadi nyaman untuk di huni dan keren untuk di lihat.
Pertama mereka menjadikan tempat untuk berkumpul di ruangan depan dengan tembok / dinding yang di lukis dengan karya - karya seni dari mereka ( LABEL DC ) yang mempunyai imajinasi dan kreasi yang sangat keren. Pengecatan atau pelukisan dinding tersebut di pimpin oleh Supri alis Mpur, karena dialah yang mempunyai imajinasi dan kreasi lukis yang sangat baik sekali. Dan bahannya di datangkan langsung dari daerah Cicalengka yaitu TB. DJUNAEDI SUNARDI. Tbk yang tidak lain adalah ayahnya dari Sikodoy Otong alias Dodoy. Dan bahan - bahan tersebut di datangkan secara gratis dikarenakan si Dodoy mengambilnya tanpa sepengetahuan ayahnya. Ruangan kedua yaitu ruangan tengah di jadikan tempat untuk merenung yang dapat melihat langsung ke angkasa / langit dan sekaligus tempat untuk membuat makanan atau dapur yang di rancang menjadi dapur tradisional dengan memakai sistem pembakaran memakai kayu atau orang Sunda menyebutnya Suluh. Dan ruangan ke tiga di jadikan Rest Room ( Toilet ), tapi terkadang toilet jarang di gunakan di karenakan ruangan tersebut sangat angker dan mereka lebih sering buang air kecil / kencing sembarangan. Sebenarnya masih ada ruangan lain, akan tetapi ruangan tersebut tidak terlalu di prioritaskan di karenakan ruangan tersebut sudah tidak layah untuk di huni karena kodisi bangunan yang tidak memungkinkan. Pekerjaan merenovasi basecamp tersebut juga memakan waktu 1 minggu dan hasilnya sangatlah luar biasa untuk sekelas basecamp. Dan peresmian basecamp tersebut dilakukannya pesta minuman dan mariyuana yang sangat besar dan mewah yang belum pernah mereka lakukan sebelumnya.
Perjalanan LABEL DC pun berlanjut dengan mengadakan acara di luar dengan cara melakukan Camping / berkemah di Situ Lembang. Dan lagi - lagi yang mereka lakukan di sana adalah pesta minuman dan yang pasti mereka lakukan dengan suasana yang lebih dari yang biasanya. Kebersamaan mereka pun selalu tejalin erat di hati mereka dengan melakukan canda tawa di antara mereka, dan puncaknya ketika salah satu dari mereka yaitu Sheva Usep alias Ibro dan Supri alias Mpur mengintip beberapa wanita yang berkemah sedang mandi di kali dan mereka pun ketahuan oleh wanita - wanita tersebut karena terjatuhnya mereka di balih pohon dimana mereka mengintip. Disana lah puncak kesenangan mereka tercipta karena eratnya rasa persaudaraan yang mereka jalin dari pertama, dan yang pasti mereka tidak pernah berhenti melakukan kesenangan mereka yang di lakukan di luar.
Dago, Lembang, Ciwidey dan Tempat - tempat lainnya adalah merupakan tempat yang sering mereka lakukan sebagai tempat untuk membebaskan perasaan dan pikiran mereka dengan cara kesenangan dan pesta.
Waktu berjalan LABEL DC pun harus merelakan basecamp mereka dihancurkan oleh pemilik bangunan tersebut. Apa yang telah mereka lakukan dan kerjakan untuk sebuah basecamp kini sirna sudah, dan meraka pun rela kalau tempat tersebut kini di jadikan rumah yang lebih layak oleh pemiliknya. Tidak sampai di situ mereka pun bertekad walaupun basecamp tesebut sudah tiada / hancur tapi mereka berkomitmen untuk tetap bersama, dan sampai akhirnya mereka pun sering berkumpul di Elang bersama anak - anak PAE ( Elang ) dan lagi - lagi berbaur dengan Geng motor. Dan tidak aneh lagi kalau hingga saat itu mereka menjadi lebih liar dalam urusan wanita hanya untuk memenuhi nafsu birahinya di karenakan seringnya para senior - senior Geng motor memberikan stock wanita hanya untuk kesenangan sesaat.
Maju lebih depan dari hari ke hari, bualan ke bulan dan tahun ke tahun mereka pun jarang bersama di karenakan kesibukan masing - masing dari mereka. Ricky Triady alias Ikok dia harus fokus dengan kuliahnya dan seringnya pulang pergi Bandung - Batam - Singapura di karenakan orang tuanya dan keluarganya tinggal di sana. Dia adalah orang yang selalu mempunyai ide - ide brilian dan sangat berjasa besar terbentuknya LABEL DC dan merupakan actor utama dalam LABEL DC. Sikodoy Otong alias Otong adalah orang yang selalu membawa nama LABEL DC menjadi di kenal waktu zamanya, dia juaga merupakan actor utama di LABEL DC. Ecko Fenixz alias Ecko merupakan orang penting yang berperan sebagai penyeimbang rasa kekeluargaan di LABEL DC, dia juga layak untuk di sebut sabagai actor utama. Ebith Beatbox alias Nagin jangan di ragukan lagi sikap loyalitas terhadap LABEL DC yang selalu memberi warna tersendiri buat yang lainnya, actor utama memang pantas buat dia. Supri alias Mpur orang yang berimajinasi tinggi dan selalu berkreasi untuk perjalanan LABEL DC, dia juga masih actor utama. Sheva Usep alias Ibro adalah orang yang sangat humoris dan selalu memberikan kesenangan yang selalu membuat LABEL DC menjadi lebih terjalin harmonis, dia sanagtlah layak menjadi actor utama. Vai Achriezet Vhennywhize adalah si tampan tapi menyebalkan merupakan salah satu actor utamanya, dan yang pasti saya adalah termasuk orang yang selalu membuat LABEL DC menjadi lebih di hargai dan di hormati oleh orang lain. Dan di balik semua itu ada juga orang - orang yang selalu berada di balik layar dan selalu memeriahkan kegiatan - kegiatan yang selalu di adakan oleh LABEL DC, mereka adalah Bilonk, Angga, Kuro DKK.
Dan hingga saat ini pun LABEL DC masih tetap ada walaupun dengan actor / orang - orang yang berbeda, tapi mereka tetap yakin kalau LABEL DC masih dengan misi yang sama yaitu menyatukan Sahabat, Saudara hanya untuk menjadi Satu. Dan yang pasti juga saya tidak mungkin menceritakan kehidupan LABEL DC yang sekarang dikarenakan saya tidak tahu percis bagaimana mereka membawa nama LABEL DC dan bagaimana mereka membawanya. Kami pun berharap kepada LABEL DC muda bisa membawa nama LABEL DC lebih baik lagi.
SAHABAT, SAUDARA, untuk menjadi SATU
( Vai Achriezert Vhennywhize )